Cililin, Kutub.co – PAC IPNU-IPPNU Cililin sukses menyelenggarakan kegiatan Masa Kesetiaan Anggota (MAKESTA) V sekaligus pelantikan pengurus PAC pada 13-14 September 2025 di Pondok Pesantren Nurul Falah Cililin. Kegiatan kaderisasi ini diikuti oleh 160 peserta, yang terdiri dari santri dan pelajar dari berbagai sekolah dan pesantren di Kecamatan Cililin.
MAKESTA V ini bertujuan membentuk kader pelajar Nahdliyin yang militan, berakhlak, dan siap menjaga nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah di era global. Pelaksanaan kegiatan berjalan lancar dan penuh antusiasme, berkat kerja keras pengurus PAC dan dukungan penuh dari para pimpinan pesantren.
Dalam acara pembukaan, Ahmad Qori, Ketua Ansor Kecamatan Cililin yang mewakili pembina IPNU, memberikan sambutan. Ia mengapresiasi antusiasme peserta dan menekankan pentingnya peran IPNU-IPPNU dalam membentuk generasi muda NU.
“MAKESTA V ini menjadi MAKESTA dengan peserta terbanyak di Kabupaten Bandung Barat. Organisasi IPNU-IPPNU bukan sekadar organisasi biasa. Di dalamnya terdapat materi keorganisasian yang berlandaskan akidah Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah. Saya berharap dari tempat ini lahir generasi hebat yang menguasai berbagai bidang, raihlah cita-cita kalian dengan rajin belajar, berjuang, dan bertaqwa kepada Allah SWT,” ujarnya.
Selain itu, Ketua PAC IPNU Cililin, Ibnu Hafiz, dalam sambutannya menekankan trilogi penting bagi kader IPNU-IPPNU: belajar, berjuang, dan bertaqwa. Ia memotivasi peserta untuk meneladani para ulama NU: belajar seperti Kyai Wahab, berjuang seperti Kyai Bisri, dan bertaqwa seperti Kyai Hasyim Asy’ari.
Acara ini juga dimeriahkan dengan penampilan tari Badaya oleh para santri Pondok Pesantren Nurul Falah Cililin, yang menyambut tamu undangan dari Banom NU dan peserta MAKESTA dengan hangat.
Sementara itu, Ketua PC IPNU Kabupaten Bandung Barat, Rekan Haekal Syafi’i, memberikan apresiasi atas keberhasilan PAC Cililin.
“Acara MAKESTA dan pelantikan PAC Cililin alhamdulillah berjalan dengan lancar. Saya ucapkan selamat atas terlantiknya pengurus PAC dan pelaksanaan kaderisasi tingkat awal (MAKESTA). Semoga pengurus terus konsisten mengawal dan melaksanakan tugas organisasinya. Pesan saya kepada seluruh pengurus PAC, teruslah melebarkan sayap untuk IPNU dan IPPNU,” ujarnya.
MAKESTA V diharapkan tidak hanya menghasilkan peserta resmi anggota IPNU-IPPNU, tetapi juga membangun chemistry, rasa kebersamaan, dan kecintaan terhadap organisasi. Kesuksesan kegiatan ini menjadi bukti bahwa kaderisasi pelajar NU di Cililin terus berkembang dengan kepemimpinan visioner dan sinergi antara pengurus, santri, dan pimpinan pesantren.
Penulis : Nasya Syifa Nurfalah
